Minggu, 29 November 2009

PROFIL FORUM KAHEDUPA TOUDANI (FORKANI)

Sejarah Forkani
Sejarah forkani sendiri selain di ceritakan oleh Koordinator Forkani juga di bantu oleh Alimudin dan beberapa teman lainnya. Forkani awalnya dimulai dari diskusi kecil dan tidak normal yang dilakukan hanya beberapa orang saja. Dimana saat itu mereka melihat keberadaan masyarakat Kaledupa telah dimasuki banyaknya wisatawan asing yang setiap saat berkunjung di pulau Hoga dan pulau Kaledupa. Dalam waktu bersamaan juga ada kapal ikan yang berlabuh diantara pulau Hoga dan Kaledupa. Masuknya kapal ikan ini bagi masyarakat dan petani rumput laut di sekitar Buranga merasa terganggu akan keberadaan kapal tersebut. Hasil tangkapan nelayan secara berangsur mulai berkurang, begitu juga dengan petani rumput laut di sekitar Desa Sombano, Buranga dan Waduri mengalami gagal panen. Disaat bersamaan rumput laut rusak atau gagal panen dan mengakibatkan kerugian yang tidak sedikit bagi masyarakat yang saat itu mulai menggantungkan hidupnya sebagai petani rumput laut. Begitu juga dengan masuknya para wisatawan oleh orang-orang yang kemudian bergabung dalam Forkani memandang masuknya para wisatawan asing tersebut akan merusak tatanan kehidupan sosial-budaya masyarakat di pulau Kaledupa.
Berangkat dari peristiwa inilah oleh beberapa orang pendiri Forkani yang juga merupakan petani rumput laut di sekitar Buranga dan Waduri mengorganisir masyarakat. Membentuk kelompok dan secara bersama-sama mendatangi kapal ikan tersebut kemudian menanyakan ijin berlabuh dan ijin usaha kapal tersebut.
Dari sinilah kemudian mereka terus berkumpul untuk mendiskusikan keberadaan dan tantangan kedepan pulau Kaledupa. Mereka kemudian bersepakat membentuk sebuah lembaga yang kira-kira lembaga ini akan menjadi forum bagi seluruh permasalahan yang terdapat di pulau kaledupa nantinya.
Beberapa orang organizer ini kemudian bersepakat untuk mendirikan Forkani, tepatnya pada tanggal 25 desember 2002 dan terus berproses sampai saat ini.
Pernah juga Forkani diajak sebagai salah satu anggota Forum konsultasi antar NGO di kabupaten Wakatobi dan forum ini dianggap sebagai media / kendaraan FORKANI kepada kelompok – kelompok binaannya. Akan tetapi dalam perjalanannya Forkani menganggap bahwa forum ini tidak memberikan dampak yang lebih baik, disebabkan oleh model desain yang seharusnya sebelum membuat forum ditingkat kabupaten para perancang forum konsultasi ini lebih awal membangun atau memfasilitasi terbentuknya kelompok atau organisasi di setiap kepulauan atau atau kecamatan di kabupaten wakatobi jika cara pandangnya konteks pulau atau konteks kecamatan.
N a m a : Forum Kahedupa Toudani ( Forkani )

Tipe : Grassroot ( Organisasi Rakyat )

Pendirian : 25 Desember 2002




Maksud Lembaga

VISI
Pengurusan Sumber Daya Alam Berbasis Komunitas di Wakatobi

MISI
Memfasilitasi Peningkatan Kapasitas Masyarakat di Wilayah Wakatobi dalam Pengurusan Sumberdaya Alam.
Meningkatkan Perspektif Keadilan Gender dan keterlibatan Perempuan Dalam Pengurusan sumberdaya Alam.
Memfasilitasi Upaya - upaya Pengembangan Fund Rising bagi Kelompok Masyarakat dan FORKANI untuk kemandirian gerakan
Advokasi Kebijakan dalam Pengurangan Degradasi Ekositem Darat, Pesisir, Laut, Udara dan Air.
Memfasilitasi, Mengadvokasi dan Mengkampanyekan Penghapusan Kekerasan Terhadap Rakyat


Tujuan Strategis :
1. Harus berdampak lebih baik/luas.
2. Bersifat berkelanjutan dan terus menerus.
3. Bermanfaat baik untuk masyarakat maupun untuk Forkani.
4. Dapat diukur, baik secara materi maupun secara sosial.
Struktur Organisasi
Ketua : La Beloro
Sekretaris :Edi Jaimu
Bendahara : Rahama
Pendiri
1.La Beloro
2.Maaruji
3.Edi Jaimu
Kontak Person
La Beloro


Alamat Kontak
Adress : Jalan Poros Ambeua – Buranga Kelurahan Ambeua Kecamatan Kaledupa Kabupaten Wakatobi
Sulawesi Tenggara – 93121
INDONESIA
E-mail : forkani@yahoo.co.id
Tlp/Hp: 081524935377
Contact Person
Beloro
Telp/ Hp. 081524935377
Bank Account
Bank Pemerintah Daerah Capem Wanci
No. 10502010091825

Tidak ada komentar:

Posting Komentar